Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
Seorang pria pengangguran yang tak memiliki asuransi kesehatan di North Carolina, Amerika Serikat, sengaja merampok uang hanya US$1 (Rp8.500) demi penangkapan dirinya, sehingga bisa menerima perawatan kesehatan gratis dari negara.
Menurut guardian.co.uk, Rabu (22/6), North Carolina bukanlah tempat yang baik bagi seorang pengangguran sakit-sakitan seperti James Verone (59), karena minimnya jaminan pemerintah. Sehingga, pada 9 Juni lalu ia nekat pergi ke sebuah bank di Gastonia dan melakukan perampokan.
Di bank yang tidak disebutkan namanya, Verone menyerahkan catatan kepada kasir yang berbunyi, "Ini perampokan, tolong serahkan kepada saya uang 1 dolar saja".
Tak seperti perampok biasanya, usai memberi catatan, Verone pergi duduk di pojokan bank setelah mengatakan kepada kasir, "Saya duduk di kursi sana, menunggu polisi."
Ternyata, sebelum melakukan perampokan, Verone juga sempat mengirim surat ke surat kabar Gaston Gazette, memberi tahu lokasi perampokannya. "Saya memiliki pikiran yang kuat, tapi tubuh yang lemah," katanya di surat itu. Verone mengundang wartawan koran itu untuk mewawancarainya jika sudah berada di penjara polisi.
Kepala surat kabar itu, Verone menceritakan ia kehilangan pekerjaan sejak 17 tahun lalu sebagai tenaga pengiriman Coca Cola. Namun, dengan sejumlah penyakit yang ia derita, tak bisa lain ia harus ke penjara untuk mendapat perawatan kesehatan gratis.[sebuah-catatanku.blogspot.com]
Menurut guardian.co.uk, Rabu (22/6), North Carolina bukanlah tempat yang baik bagi seorang pengangguran sakit-sakitan seperti James Verone (59), karena minimnya jaminan pemerintah. Sehingga, pada 9 Juni lalu ia nekat pergi ke sebuah bank di Gastonia dan melakukan perampokan.
Di bank yang tidak disebutkan namanya, Verone menyerahkan catatan kepada kasir yang berbunyi, "Ini perampokan, tolong serahkan kepada saya uang 1 dolar saja".
Tak seperti perampok biasanya, usai memberi catatan, Verone pergi duduk di pojokan bank setelah mengatakan kepada kasir, "Saya duduk di kursi sana, menunggu polisi."
Ternyata, sebelum melakukan perampokan, Verone juga sempat mengirim surat ke surat kabar Gaston Gazette, memberi tahu lokasi perampokannya. "Saya memiliki pikiran yang kuat, tapi tubuh yang lemah," katanya di surat itu. Verone mengundang wartawan koran itu untuk mewawancarainya jika sudah berada di penjara polisi.
Kepala surat kabar itu, Verone menceritakan ia kehilangan pekerjaan sejak 17 tahun lalu sebagai tenaga pengiriman Coca Cola. Namun, dengan sejumlah penyakit yang ia derita, tak bisa lain ia harus ke penjara untuk mendapat perawatan kesehatan gratis.[sebuah-catatanku.blogspot.com]
Jangan lupa di like...
Follow Juga Ya....
--
Source: http://osserem.blogspot.com/2011/08/merampok-bank-hanya-1-dolar-demi.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Incoming Search:
iphone, ukuran, lingkungan, karya, warna, update, android, korban, vs, pasar, mutiara, tubuh, konten, band, lowongan kerja, radio, pemerintah, artikel, murah meriah, keluarga, acara olah raga, utama, kulit, manusia, perbankan, kerja, bisnis online, ibu hamil, teknologi, charger, group, makanan, acara hiburan, internet, bisnis, peluang bisnis, website, online, gambar, rumah, bisnis, blog, th, software, data, bisnis internet, jual, gitar, tangan, pasangan, berkualitas, keras, cewek, indonesia, informasi, game, wanita, cepat, komputer, video, download, anak, politik, cantik, amal, nasional,affiliate, menarik, tutorial, listrik, bisnis sampingan, acara musik, twitter, uang, script, sekolah, harga, situs, lamaran kerja, google, kantor, hitam, masyarakat, ponsel, dewasa, produk, perusahaan, investasi, aplikasi, harga, pesta, umum, sosial, bayi, produksi.
0 komentar:
Posting Komentar